KAJATI SULTENG TIBA DI POSODORONG PROFESIONALISMESOLIDARITAS DAN PENDEKATAN KEADILAN HUMANIS
Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah Nuzul Rahmat R. S.H., M.H melanjutkan agenda kunjungan kerjanya dengan tiba di Kejaksaan Negeri Poso. Rombongan disambut langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Poso Lie Putra Setiawan, S.H., M.H bersama Forkopimda setempat. Sebagai bentuk penghormatan, Kajati Sulteng mendapat penyambutan adat khas daerah yang sarat makna, menandai kali pertama beliau menginjakkan kaki di Kabupaten Poso sebagai tamu kehormatan.
Selanjutnya, Kajati Sulteng melakukan briefing kepada jajaran Kejaksaan negeri Poso.
Agenda diawali dengan laporan singkat dari Kajari Poso mengenai pelaksanaan tugas dan capaian kinerja. Lanjut, Dalam arahannya, Kajati Sulteng menekankan pentingnya optimalisasi program, terutama penerapan keadilan yang humanis melalui pendekatan Restorative Justice (RJ). Kajati mendorong agar komunikasi informal yang baik terus dikedepankan untuk menghadirkan keadilan yang lebih menyentuh sisi kemanusiaan serta menjadi barometer bidang pidana umum. Lebih lanjut, Kajati Sulteng mengevaluasi beberapa bidang strategis, seperti pidana khusus (pidsus), dengan meminta agar koordinasi dan komunikasi bersama Aspidsus, Kajati Sulteng juga mengingatkan pentingnya tata cara berkomunikasi yang efektif, termasuk dengan pemerintah daerah melalui tawaran bantuan hukum sebagai bentuk pelayanan institusi Kejaksaan. Edukasi dan rujukan hukum diarahkan untuk menjangkau masyarakat secara menyeluruh sehingga informasi terkait regulasi hukum dapat lebih mudah diakses.
Kajati Sulteng turut mendorong para jaksa untuk aktif berdiskusi dan memperdalam kajian undang-undang serta regulasi hukum guna memperkuat kapasitas profesional. Selain itu, perhatian terhadap kenyamanan lingkungan kerja disebut penting sebagai bagian dari upaya mendukung produktivitas dan kinerja yang optimal.
Menutup arahannya, Kajati Sulteng kembali menegaskan pentingnya menjaga solidaritas, integritas, serta menjauhkan diri dari perbuatan tercela. Beliau mengingatkan agar seluruh insan Adhyaksa senantiasa memperbaiki etika dan menjaga marwah institusi.
